Viagra Ditinggalkan Penemunya

Washington – Robert Furchgott penelitian gas nitric oxide yang berkembang menjadi obat anti impotensi Viagra, meninggal dunia pada usia 92 tahun. Laki-laki ini juga pemenang nobel atas penelitiannya itu.

New York Times melaporkan Susan Furchgott putri Robert Furchgott membenarkan berita kematian itu.

Penelitian yang dilakukan oleh Furchgott, Louis Ignarro dan Ferid Murad membuktikan nitric oxide yang dikenal luas sebagai polutan udara juga memiliki fungsi penting. Gas itu berfungsi terutama pada jaringan peredaran darah, tekanan darah dan aliran darah.

Kemampuan nitric oxide untuk memperbesar saluran darah merupakan langkah penting bagi Pfizer Corporation dalam mengembangkan obat yang disebut sildenafil citrate. Obat ini kemudian disebut sebagai Viagra.

Obat itu bisa mengatasi impotensi dengan meningkatkan aliran darah ke penis. Pfizer menyebut penemuan nitric acid sebagai informasi kecil dalam mengembangkan obat itu.

Furchgott mendapat nobel pada 1998. Furchgott yang lahir pada 4 Juni 1916 awalnya tertarik meneliti burung serta fenomena alam lain.[ito](inilah.com)